Lokakarya Penutupan Proyek Riset Aksi Sungsang Mangrove Restoration and Ecotourism (SMART)

Palembang, 11 November 2025.

Program Sungsang Mangrove Restoration and Ecotourism (SMART) resmi menggelar lokakarya penutupan sebagai rangkaian akhir dari pelaksanaan riset aksi yang berlangsung sejak November 2021 hingga November 2025. Inisiatif berbasis Participatory Action Research (PAR) ini merupakan kolaborasi antara CIFOR, Forum Daerah Aliran Sungai Sumatera Selatan (Fordas Sumsel), Universitas Sriwijaya, Pemerintah Kabupaten Banyuasin, serta masyarakat lokal di wilayah Sungsang, Provinsi Sumatera Selatan. Program ini juga mendapat dukungan dari Temasek Foundation, Singapura.

SMART dirancang untuk mengembangkan model bisnis restorasi mangrove yang berkelanjutan, sesuai konteks lokal, dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Program ini tidak hanya memperkuat kapasitas dan kebijakan lokal, tetapi juga berkontribusi pada agenda restorasi mangrove Indonesia di tingkat nasional maupun global.

Selama empat tahun pelaksanaan, SMART telah menghasilkan sejumlah capaian penting. Di Desa Sungsang IV dan Desa Marga Sungsang, masyarakat berhasil menanam sekitar 60.000 bibit dari delapan spesies mangrove lokal di empat arena aksi restorasi. SMART juga memfasilitasi terbentuknya sistem pemantauan restorasi berbasis masyarakat untuk memastikan upaya rehabilitasi berjalan efektif dan berkelanjutan.

Selain restorasi ekosistem, program ini mengembangkan lima model bisnis berbasis mangrove sebagai sumber pendapatan jangka panjang bagi masyarakat di tiga desa (Sungsang IV, Marga Sungsang, dan Sungsang I). Tiga model usaha baru yang diuji coba meliputi produksi bibit mangrove, silvofishery kepiting, serta program adopsi pohon. Dua model lainnya—ekowisata serta usaha mikro dan kecil yang digerakkan pemuda dan perempuan—diperkuat lebih lanjut. Di Desa Sungsang I, program juga mendorong penanaman pohon buah di pekarangan warga dan penanaman pohon sengon di lahan desa sebagai tambahan sumber nilai ekonomi.

Lokakarya penutupan SMART diselenggarakan untuk menyampaikan hasil, capaian, dan pembelajaran yang diperoleh sepanjang perjalanan program. Kegiatan ini juga menjadi ruang diskusi bagi pemerintah, peneliti, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya untuk merumuskan arah tindak lanjut serta peluang pengembangan di masa mendatang.

Scroll to Top